Bupati Karanganyar Juliyatmono mengharapkan agar warga Muhammadiyah tetap bersama-sama mengembangkan dan membangun Bumi Intanpari. Menjalin ukhuwah bersama pemerintah.
“Kebersamaan dengan pemerintah tersebut telah terbukti, amal usaha teman-teman Muhammadiyah saat ini telah berkembang dengan baik. Dengan tujuan yang sama yakni memajukan masyarakat yang ada di Karanganyar lewat berbagai perannya masing-masing,” terang Bupati Juliyatmono di sela-sela pembukaan Musyda Muhammadiyah Karanganyar Periode Muktamar ke-48 di Alun-Alun Karanganyar, Sabtu (5/8) pagi.
Tak hanya memuji organisasi dan warga Muhammadiyah yang ada di Karanganyar, Juliyatmono juga mengharapkan agar semua warga Muhammadiyah bisa memahami arti atau filosofi lambang organisasi yang didirikan oleh Kiai Haji Ahmad Dahlan itu.
Baca Juga: Pelaku Pembunuh Mahasiswa UI Urung Jual Harta Benda Milik Yuniornya, Ngaku Dikejar Arwah Korban dalam Mimpi
“Itu kan ada lambang matahari, artinya jelas setiap hari itu menerangi, menyinari setiap pagi sampai dengan sore hari. Jangan lelah untuk berjuang dan berbuat baik, bangun semua energi positif, selalu berprasangka yang baik, dan semoga nanti akan mendapatkan pengurus yang benar-benar bisa bermanfaat,” tegas dia.
Di sisi lain, Bendahara Umum (PW) Muhammadiyah Jawa Tengah Sofyan Anif mengharapkan Musyda yang digelar selama dua hari ini, bisa mendapatkan hasil yang benar-benar bisa bermanfaat untuk kemajuan masyarakat.
“Ini kan Musyda terakhir, apa pun hasilnya kami berharap untuk tetap mendukung kebijakan dari pusat. Selalu komitmen dengan berbagai aktivitas dakwah dari semua bidang, mulai dari kesehatan, pendidikan, dan bidang lainnya. Karena Muhammadiyah memiliki konsep sebagai gerakan agama Islam yang berkemajuan,” tegasnya. (Sumber)