Wakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (Wamen P2MI), Christina Aryani, menggelar pertemuan daring dengan Eurojob, agensi tenaga kerja berbasis di Jerman, untuk membahas peluang kerja serta persyaratan penempatan pekerja migran Indonesia (PMI) di sektor perhotelan, manajemen fasilitas kebersihan, dan keahlian memasak (gastronomi), Jumat (12/12/2025).
Pertemuan tersebut menyoroti sejumlah persyaratan utama bagi calon pekerja migran, khususnya kemampuan bahasa Jerman yang menjadi syarat penting untuk berbagai posisi.
Eurojob menyampaikan kebutuhan tenaga kerja sektor perhotelan dengan standar bahasa A2 serta durasi kontrak kerja selama 2–3 tahun. Wamen Christina menekankan pentingnya penyiapan calon pekerja migran sesuai standar pasar kerja Jerman.
“Kami ingin memastikan calon pekerja migran ditempatkan pada posisi yang sesuai dengan kompetensi dan persyaratan resmi Jerman. Fokus kami adalah memperkuat pelatihan bahasa serta memastikan seluruh dokumen dan kualifikasi terpenuhi sebelum keberangkatan,” ujarnya.
Selain membahas persyaratan, diskusi juga meliputi gambaran umum proses administratif, mulai dari verifikasi dokumen, pengurusan visa, hingga persiapan keberangkatan.
Pemerintah Indonesia, lanjutnya, terbuka untuk memperkuat kolaborasi dengan kementerian dan lembaga terkait guna memastikan ketersediaan tenaga terampil yang sesuai kebutuhan pasar Jerman.
Wamen Christina menambahkan bahwa peluang kerja di Jerman dapat menjadi opsi penempatan yang menjanjikan bagi tenaga profesional Indonesia.
“Peluang di sektor perhotelan dan manajemen fasilitas kebersihan cukup besar. Dengan penyiapan yang tepat, pekerja migran kita dapat bersaing dan bekerja secara profesional di pasar internasional,” pungkasnya(Sumber)
