Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tandjung mengatakan Golkar memperjuangkan Airlangga Hartarto berada di posisi bacawapres.
“Sampai saat ini kami fight untuk Airlangga sebagai (bakal) cawapres. Tapi, kami punya exit, bahwa keputusan akhir apapun itu diserahkan kepada Airlangga,” ujar Ahmad Doli Kurnia Tandjung dalam Kontroversi Metro TV, Kamis (4/5/2023).
Ahmad Doli juga mengungkapkan terdapat empat variabel yang menjadi pertimbangan dalam menghadapi masa pemilihan presiden. Pertama, koalisi partai yang memiliki satu visi dan misi. Kedua, kenyamanan psikologi politik dalam memperbincangkan membangun kerja sama.
“Ketiga, ingin menang. Semua parpol yang berkontestasi ingin menang. Hal ini yang nantinya akan mengukur soal wapres. Keempat, pimpinan parpol jangan berpikir tentang pilpresnya saja. Tapi juga harus berpikir apakah keputusannya di dalam pilpres itu berdampak poditif atau tidak terhadap pemilihan di Pilegnya,” jelas Ahmad Doli.(Sumber)