Politiknesia.com
Parpol  

Pengamat Politik UIN Jakarta Sebut KIB Berpeluang Menangi Pilpres 2024

Silaturahmi Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) Provinsi Bengkulu di Mercure Hotel, Bengkulu (Sabtu, 25/6)

Berita Politik–Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno, menilai Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) memiliki peluang untuk memenangkan Pemilu 2024. Kemenangan tersebut bukan ditentukan pada kekuatan figur yang mereka miliki.

Menurut Adi, kekuatan KIB justru terletak pada kerja-kerja lintas sektoral dan struktur yang mereka miliki. Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dinilai memiliki mesin politik yang bagus pada struktur organisasi mereka.

Menurutnya peluang menang KIB di Pemilu 2024 terletak pada kerja-kerja lintas sektoral dan kerja-kerja struktur. “Anatomi kekuatan politiknya [KIB] bukan pada figur, tetapi pada kerja-kerja lintas sektoral, dan kerja-kerja struktur,” tutur Adi dalam siaran pers yang diterima Solopos pada Kamis (30/6/2022).

“Anatomi kekuatan politiknya [KIB] bukan pada figur, tetapi pada kerja-kerja lintas sektoral, dan kerja-kerja struktur,” tutur Adi

Pengamat politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini menambahkan, perolehan suara KIB bisa meningkat dua kali lipat jika mesin politik ketiga anggota partai bekerja secara masif.

Terlebih, baik Golkar, PAN, dan PPP memiliki basis pemilih yang berbeda. Golkar memiliki pangsa pasar nasionalis, PAN berpotensi mendulang suara melalui massa Muhammadiyah, sementara PPP kalangan Nahdliyin.

Adi menuturkan, gabungan ketiga parpol KIB berdasarkan perolehan suara pada Pileg 2019 lalu sebesar 23,67 persen (hampir 24 persen) atau sebanyak 33.125.559 suara.

Adi memprediksi, kekuatan mesin politik Golkar, PAN, PPP mampu melipatgandakan perolehan suara yang sudah diraih KIB pada pemilu sebelumnya.

“Jadi kalau mesin politik Golkar, PAN, dan PPP bekerja secara masif, ya menduakalilipatkan 24 persen yang didapatkan Pileg 2019, ya menang,” tegas Adi.

“Jadi kalau mesin politik Golkar, PAN, dan PPP bekerja secara masif, ya menduakalilipatkan 24 persen yang didapatkan Pileg 2019, ya menang,” tegas Adi.

Diketahui, KIB sudah memenuhi ambang batas pencalonan presiden untuk Pemilu 2024 sebesar 20 persen. Gabungan ketiga parpol ini bisa mengusung capres dan cawapresnya sendiri di Pilpres 2024 mendatang. {solopos}

Leave a Reply