Jakarta – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, belum buka suara mengenai sejauh apa komunikasinya dengan Partai Golongan Karya atau Golkar, terkait langkah politiknya menuju 2024. Pria yang akrab disapa Kang Emil itu hanya mengakui, memang sudah sering menjalin komunikasi dengan partai politik (parpol), namun tanpa menyebut secara spesifik nama partai yang ia maksud.
“Ya, udah dari dulu komunikasi dengan partai. Cuma belum memutuskan mau berlabuh di mana,” ucap Ridwan Kamil saat ditemui awak media di Solo, Jumat, 28 Oktober 2022.
Saat ditanya mengenai kehadirannya saat HUT ke-58 Partai Golkar beberapa waktu lalu, diakui Ridwan Kamil itu tak lain karena ia memang diundang ke acara tersebut.
“Ya alhamdulilah kalau namanya diundang ya datang,” katanya.
“Ya alhamdulilah kalau namanya diundang ya datang,” katanya.
Belum ada tawaran menjadi cawapres
Adapun komunikasi yang dijalinnya dengan partai-partai politik itu, menurut Ridwan Kamil, belum menuju ke arah pencalonan sebagai wakil presiden (wapres).
“Komunikasinya tidak spesifik,” kata dia.
Namun saat disinggung pernyataan tentang kesiapannya untuk maju dalam Pilpres 2024, Ridwan Kamil juga kembali menegaskan hal itu.
“Saya mah siap di mana Allah takdirkan. Gubernur (lagi) siap, ke atas (presiden/wakil presiden) juga siap. Yang penting takdir terbaik buat saya,” ucap dia.
“Saya mah siap di mana Allah takdirkan. Gubernur (lagi) siap, ke atas (presiden/wakil presiden) juga siap. Yang penting takdir terbaik buat saya,” ucap dia.
Terhadap survei yang menyatakan dirinya merupakan cawapres terkuat dalam Pilpres 2024, Ridwan Kamil memberikan tanggapan positif.
“Kalau seperti itu ya alhamdulillah,” ucap dia.
Ridwan Kamil hadiri acara Y20
Kunjungan Ridwan Kamil ke Solo pada Jumat tersebut adalah untuk menghadiri serangkaian acara Gaung Muda Indonesia yang digelar Youth 20 atau Y20. Acara akan digelar hingga Minggu, 30 Oktober 2022.
Dalam salah satu agenda, Ridwan Kamil hadir dalam acara dialog dengan kalangan mahasiswa di Solo. Ia menilai, pemuda-pemuda Solo termasuk generasi optimis. Hal itu dinilai dari wajah-wajah pemuda yang dilihatnya.
“Dari wajahnya (pemuda Solo) optimis-optimis. Sesuai surveinya yang paling optimis di dunia adalah pemuda dari Indonesia. Pesan saya pada para pemuda, jangan bertengkar,” ujarnya.
Suami Atalia Praratya itu menekankan pada para pemuda agar tidak masuk golongan yang suka bertengkar dan membesar-besarkan perbedaan.
“Jadilah golongan yang membesar-besarkan persamaan. Karena kalau perbedaan dicari pasti ada, dan bisa jadi sumber pertengkaran. Maka 2024 akan kondusif, damai. Siapapun pemimpinnya sudah Allah tentukan,” katanya.
Sebelumnya Ketua DPD Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menyatakan mereka sudah melakukan pertemuan intensif dengan Ridwan Kamil. Dia pun menyebut Ridwan masih meminta waktu untuk memutuskan apakah akan bergabung dengan Golkar atau tidak.
Baca artikel sumber disini.