Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah tekankan para pejabat di jajarannya agar punya inovasi dan jangan hanya menggugurkan kewajiban.
Hal itu Tatu Chasanah sampaikan saat melantik sejumlah pejabat eselon II hingga IV di lingkungan Pemkab Serang, Selasa (24/1/2023).
Pada pelantikan yang berlangsung di Pendopo Bupati Serang itu, Tatu mengintruksikan kepada seluruh pejabat agar punya inovasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Sejumlah pejabat eselon II yang dilantik merupakan hasil open bidding, atau lelang terbuka.
Mereka antara lain, Surtaman menjabat sebagai Kepala Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM).
Kemudian, Sugihardono sebagai Staf Ahli Bupati, dan Yadi Priadi Rochdian sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR).
Untuk rotasi pejabat eselon II, Zaldi Dhuhana sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, kini menjadi Kepala Dinas Perikanan.
Kemudian Suhardjo yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Perikanan, kini menjadi Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan.
”Untuk yang mendapatkan amanah terutama promosi, mendapat posisi baru, juga rotasi, saya minta bekerja dengan profesional dan penuh tanggungjawab,” ujar Tatu.
Tatu mengatakan, para pejabat di semua struktur cukup membantu dirinya dan Wakil Bupati Pandji Tirtayasa dalam mengatasi berbagai persoalan masyarakat.
”Jadi kinerjanya para kepala dinas, eselon II, eselon IV, harus luar biasa bekerja keras,” kata Tatu.
“Harus punya inovasi, jangan hanya sekadar bekerja menggugurkan kewajiban,” tegas Tatu Chasanah.
Tatu menyatakan, proses promosi dan mutasi, salah satunya berdasarkan evaluasi dari BKPSDM Kabupaten Serang.
Termasuk mempertimbangkan kemampuan dan kompetensi yang dimiliki oleh masing-masing pejabat eselon.
Masukan juga datang dari berbagai kalangan, baik Baperjakat maupun masyarakat.
Sementara itu, Kepala BKPSDM Kabupaten Serang Surtaman mengatakan, pejabat yang dilantik sebanyak 398 orang. ”Ada CPNS yang dilantik karena jabatan fungsional, jadi totalnya ada 398 orang yang dilantik,” ujar Surtaman.(Sumber)
