Kualitas udara yang bersih membantu masyarakat untuk tetap sehat. Meningkatkan kualitas udara bisa didapat dengan menanam tumbuhan penghasil udara di sekitar.
Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muslimat NU yang juga Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengajak para kader Muslimat NU di Kediri maupun masyarakat umum untuk menanam tanaman tersebut dengan diniati sedekah oksigen.
“Hari ini ada 150 pohon yang dibawa. Tapi kita punya stok cukup banyak. Jadi siapa yang memungkinkan untuk bisa membantu menanam pohonnya banyak sekali. Jadi saya menyampaikan TK, PAUD, RA yang punya halaman sebaiknya menanam ketepeng.
Kalau luas sekali bisa menanam trembesi karena trembesi itu bisa membantu menyimpan deposit air. Jadi banyak hal yang bisa kita dari kekuatan jaringan muslimat NU dan saya sudah belakangan ini terus mengajak masyarakat luas untuk melakukan sedekah oksigen,” tutur Khofifah Indar Parawansa di Kediri, Sabtu (3/9/2022).
Dalam kesempatan itu selain menghadiri pelantikan pengurus cabang (PC) Muslimat NU Kabupaten Kediri, turut melakukan penghijauan.
Selain pohon ketepeng juga dibagikan bibit buah-buahan seperti kelengkeng, alpukat, durian, jambu biji dan ketepeng.
Selain itu Khofifah juga menyarankan masyarakat jika memungkinkan untuk menanam mangrove. Menurut Khofifah, daratan mangrove Jawa Timur saat ini merupakan salah satu daratan mangrove terluas di Jawa.
“Mangrove lebih bagus lagi karena menurut referensi oksigen yang dihasilkan oleh mangrove bisa lima kali lipat lebih banyak dari pohon yang di darat. Kita akan terus menanam, kita kerja sama dengan Yayasan Gajah Sumatera yang menyiapkan bibit mangrove dan mengelola sampai dua puluh tahun ke depan. Jadi bibitnya cukup. Kalau teman-teman mau bertanam di mana, cocokkan waktu saya bisa ikut turun,” tambah Khofifah lagi.
Sementara itu, kepada kader Muslimat NU, Khofifah juga menegaskan untuk pasokan LPG 3 kg di Jawa Timur dipastikan aman. Distribusi LPG 3 kg akan dikawal ketat TNI-Polri untuk memastikan enam titik supplay di Jawa Timur terkawal dengan baik,
“Berdasarkan koordinasi saya dengan tim Pertamina beberapa kali dengan Pak Kapolda Jatim dan Pak Pangdam V Brawijaya beberapa hari lalu, bahwa tidak hanya stoknya yang aman tapi distribusinya juga akan dikawal oleh jajaran Polri. Oleh karena itu jangan ada panic buying terhadap lpg 3 kg karena harganya tidak naik dan stok cukup,” kata Khofifah lagi.
Dalam kesempatan ini Gubernur Khofifah turut menyerahkan zakat produktif kepada 100 orang pelaku usaha ultra mikro yang ada di Kabupaten Kediri dan sekitarnya. Tidak hanya itu, Gubernur Khofifah juga melakukan peletakan batu pertama pembangunan Klinik Medik PC Muslimat NU.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Khofifah Indar Parawansa ditemani Pimpinan Wilayah Muslimat NU Jatim Hj. Masruroh Wahid, Wakil Bupati Kediri Dewi Mariya Ulfa, serta Ketua terpilih PC Muslimat NUKabupaten Kediri, periode 2022-2027 Hj. Mudawamah. (Sumber)