Politiknesia.com

Hongaria Jadi Negara NATO Pertama Miliki Kendaraan Tempur Infanteri Lynx KF41

Kendaraan Tempur Infanteri Lynx KF41 yang baru diluncurkan oleh perusahaan Jerman, Rheinmetall akan dikirimkan ke Hongaria sebagai negara anggota NATO pertama yang akan memiliki sistem tempur kelas menengah tersebut.

Dimuat The Defense Post pada Rabu (19/10), pengiriman pertama untuk Lynx KF41 dilakukan Rheinmetall ke Angkatan Pertahanan di Budapest, yang dihadiri langsung oleh Perdana Menteri Hongaria Viktor Orbán.

Dalam sebuah pernyataan, CEO Rheinmetall, AG Armin Papperger mengungkapkan rasa bangganya karena dapat mengirimkan kendaraan tempur kepada mitra NATO yang paling bisa diandalkan.

“Kami sangat bangga dapat mengirimkan kendaraan tempur infanteri Lynx pertama kepada mitra kami Hungaria hari ini. Ini adalah tonggak penting,” ujarnya.

Menurut Armin, Hongaria telah berada di garis depan dalam perkembangan teknologi pertahanan di Eropa, dan pembelian Lynx KF41 menjadi bukti nyata dari komitmen tersebut.

Dua tahun lalu, Kementerian Pertahanan Hongaria dan perusahaan pertahanan Jerman telah menandatangi kontrak senilai Rp 30 triliun untuk mengembangkan 209 kendaraan Lynx yang memiliki sistem perlindungan aktif StrikeShield.

Varian kendaraan tempur infanteri Lynx KF41 dipersenjatai dengan menara berawak Lance 30 milimeter, senapan mesin ringan 7,62 milimeter, peluncur granat asap, dan sistem rudal anti-tank Spike 2 LR opsional atau peluncur drone.(Sumber)

Leave a Reply