Politiknesia.com

12 Jam Diperiksa KPK, Bupati Toraja Utara Yohanis Bassang Ngaku Hanya Dicecar Soal Pilkada

Hampir 12 jam diperiksa tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bupati Toraja Utara Yohanis Bassang ngaku hanya ditanya seputar Pilkada. Bahkan, Yohanis mengaku tidak mengetahui terkait pidana yang menjerat Bupati Mimika Eltinus Omaleng (EO).

Hal itu disampaikan langsung oleh Yohanis usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa malam (18/10).

“Dimintai keterangan, seputar tentang pilkada tahun 2013, proses penyusunan kabinet, para pejabat, itu aja,” ujar Yohanis kepada wartawan, Selasa malam (18/10).

Saat ditanya soal hubungannya dengan perkara yang sedang didalami oleh KPK ini, Yohanis mengaku tidak mengetahui sama sekali, padahal pemeriksaan ini dilakukan dalam kapasitasnya sebagai Wakil Bupati Mimika di periode pertama Eltinus.

“Ndak tau, tidak tau sama sekali. Saya kabur, buta, gelap,” katanya.

Bahkan, Yohanis mengaku tidak mengetahui program pembangunan Gereja Kingmi Mile 32 di Kabupaten Mimika yang dilaksanakan pada 2015 lalu. Yohanis menyebut, dirinya tidak ditanya penyidik soal tersebut, melainkan hanya soal lain.

“Saya tidak ditanya soal itu, hanya yang lain saja, masalah pilkada mana berapa pasang, berapa putaran, berapa kemenangan suaranya, sekitar itu doang,” terangnya.

Selama hampir 12 jam diperiksa sejak sekitar pukul 10.00 WIB hingga pukul 21.30 WIB, Yohanis mengaku diperiksa sebagai saksi dan hanya dilontarkan sekitar 15 pertanyaan oleh penyidik tanpa dikonfirmasi soal dokumen maupun dirinya yang menyerahkan dokumen.

“Tidak ada, tidak ada dokumen satupun,” pungkasnya.(Sumber)

Leave a Reply