Kontestasi Pemilu 2024 masih terbilang jauh, namun berbagai deklarasi dan manuver partai politik terkait bakal calon presiden hampir setiap hari menghiasi layar kaca. Tentu saja, deklarasi tersebut merupakan sesuatu yang wajar dan sah-sah saja di alam demokrasi.
Pencalonan presiden bertambah ramai dengan adanya berbagai survei yang memunculkan beberapa nama yang digadang-gadang bakal menjadi calon presiden menggantikan Presiden Joko Widodo 2024 mendatang. Ada sederat nama yang muncul dalam survei tersebut. Sebut saja, Prabowo Subianto, Airlangga Hartarto, Puan Maharani, Anies Baswedan, Agus Harimurti Yudhoyono hingga Ganjar Pranowo.
Sederet nama kandidat calon presiden tersebut bisa menjadi referensi bagi masyarakat dalam menentukan siapa yang berhak memimpin Indonesia setelah Joko Widodo. Dalam konteks ini, masyarakat diharapkan selektif dalam memilih pemimpin.
Jangan sampai memilih pemimpin hanya berdasarkan popularitas dan elektabilitas semata. Hal yang paling penting, masyarakat harus memilihnya berdasarkan integritas dan kualitas.
Salah satu nama yang masuk dalam radar survei dan sering berada di posisi teratas adalah Airlangga Hartarto yang saat ini menjabat sebagai Menko Perekonomian sekaligus Ketum Partai Golkar. Tentu, penempatan Airlangga Hartarto di posisi atas bukan muncul secara tiba-tiba. Salah satu alasannya adalah kepuasan masyarakat terhadap kinerja Airlangga Hartarto sebagai Menko Perekonomian.
Ada beberapa survei yang menempatkan posisi Airlangga Hartarto di posisi teratas. Misalnya, berdasarkan survei Timur Barat Riset Center elektabilitas Airlangga Hartarto (Ketua Umum Partai Golkar) mengalami peningkatan.
Hasil survei menunjukkan, nama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto disebut oleh 71,9 % responden sebagai tokoh bakal capres yang kebijakan dan kinerjanya berdampak positif terhadap perekonomian keluarga. Dalam survei tersebut, Partai Golkar juga masuk dalam urutan pertama apabila Pemilu 2024 diselenggarakan pada hari ini. Survei tersebut dilakukan pada 29 Mei- 12 Juni 2022.
Lembaga Panel Survei Indonesia (PSI) juga menemukan mayoritas responden puas dengan kinerja pada penanganan dan pemulihan perekonomian menyusul pandemi Covid-19. Sebanyak 83,3% dari total 2.160 responden menyatakan puas terhadap kinerja pemerintahan.
Survei yang dilakukan pada 6 hingga 20 Mei 2022 ini menunjukkan sebanyak 12,1% responden sangat puas dan 71,2% cukup puas dengan kinerja penanganan dan pemulihan ekonomi menghadapi pandemi Covid-19 di bawah komando Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Airlangga Hartarto.
Selain dua lembaga survei tersebut, hasil survei Citra Network Nasional (CNN) juga menempatkan Airlangga Hartarto di posisi teratas. Dalam survei yang dilakukan oleh CNN, sebanyak 89,8 persen publik menyatakan mereka merasakan dan menikmati kinerja dari kebijakan yang dibuat Menko Perekonomian.
Saya menilai, berbagai hasil survei yang menempatkan Ketum Partai Golkar di urutan pertama menjadi bukti kinerja yang sangat baik dari Airlangga Hartarto sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian. Respons positif masyarakat terhadap kinerjanya menjadikan elektabilitas Airlangga Hartarto terus meroket.
Kepuasan masyarakat didasarkan pada berbagai kebijakan dan program Menko Perekonomian yang dinilai memiliki dampak positif bagi kehidupan sosial-ekonomi masyarakat, terutama di era Covid-19 yang hampir melumpuhkan perekonomian Indonesia. Selain itu, banyak kalangan yang menilai bahwa Airlangga Hartarto sukses membawa Partai Golkar menjadi lebih baik.
Berbagai pencapaian Airlangga Hartarto, baik sebagai Ketum Partai Golkar maupun Menko Perekonomian, bisa menjadi modal penting baginya untuk maju sebagai calon presiden pada Pemilu 2024 nanti.
Sebagai politisi senior dan menduduki berbagai posisi penting di pemerintahan, saya rasa Airlangga Hartarto sudah memiliki kriteria dan modal untuk maju dalam perhelatan akbar Pemilu 2024. Dengan catatan, Airlangga terus membangun elektabilitas, menjalin komunikasi dengan partai lain, dan terus meningkatkan kinerjanya sehingga masyarakat tetap menaruh harapan kepadanya. Semoga.
Oleh: Imam Syafei
Ketua Sekolah Pemuda Jawa Barat
Disampaikan pada acara Debat Publik Himakos Jabar 1957 tanggal 30 Juni 2022 {golkarpedia}