Dalam upaya mempermudah migran Venezuela mengakses pekerjaan resmi di Amerika Serikat, pemerintah Meksiko memutuskan untuk melarang mereka melintasi perbatasannya guna menghindari pengusiran.
Dimuat The Hill, berdasarkan aturan migrasi terbaru yang diterbitkan Departemen Keamanan Dalam Negeri pada Rabu (12/10), 24 ribu warga Venezuela mampu mengakses pekerjaan di AS melalui sponsor.
Namun, aturan tambahan juga disertakan bahwa AS sangat mungkin mengusir para migran yang melintasi perbatasan Meksiko sesuai dengan aturan yang muncul di era Trump.
Untuk itu, Institut Migrasi Nasional Meksiko pada Sabtu (15/10) menyarankan agar para migran asal Venezuela agar tidak bepergian secara tidak teratur melalui wilayah Meksiko, karena akan dianggap tidak memenuhi syarat.
“Untuk menghindari gerakan berisiko dan kehilangan kesempatan untuk masuk dengan aman, bagi otoritas migrasi Meksiko, penting bagi orang-orang dari Venezuela untuk mengetahui prosedur baru yang ditetapkan oleh Amerika Serikat,” kata lembaga itu dalam siaran pers.
Kebijakan baru tersebut menuai banyak kritikan, khususnya dari Ketua Komite Hubungan Luar Negeri, Senator Bob Menendez yang menuduh Biden tidak menunaikan janjinya untuk memulihkan aturan sistem suaka.(Sumber)